Tips mencegah Virus Masuk

Mencegah lebih baik dari pada mengobati. Bukan saja di bidang kesehatan istilah ini dikenal, tapi dalam berkomputer pun istilah ini masih berlaku, betul gak dokter Ceka?


Waduh..kesian tar dokter Ceka nya keselek gara-gara namanya disebut-sebut


Kebanyakan virus jaman sekarang adalah membuat sebuah file autorun supaya begitu flashdisk dicolokkan di computer lain bisa langsung menyebarkan virusnya. Kalau gak salah, dalam dunia kesehatan virus itu belum ada obatnya, kita hanya disarankan untuk memperkuat antibody supaya tahan terhadap virus, supaya tubuh dengan cara alami bisa membentuk suatu zat imun, caranya bisa dengan mengkonsumsi makanan sehat dan bergizi juga multivitamin, eh?….bener gak ya pak dokter?


Loh??? kok malah ngelantur kesini?…kita lanjut aja deh tentang computernya yah? soalnya tentang kesehatan sudah ada yang ahlinya buat jelasin


Jadi patofisiologi nya gini….eh maksudnya, jalan kejadian virus masuk ke flashdisk itu kayak gini, pada saat kamu mau mengkopi sebuah file dari computer teman, kamu colokin FD ke port USb nya maka secara otomatis kalau computer teman kamu sudah ada virusnya dia akan dengan cepat membuat sebuah file autorun, gunanya autorun ini seperti namanya itu, auto = automatis, run = berlari…hihihihi….norak amat terjemahannya


Jadi, kalau kamu pulang dan colokin FD kamu ke computer, maka file autorun ini lah yang bekerja, dan akhirnya terjangkitlah computer kamu dengan wabah yang bikin jengkel ini.


Aku cuma mau bantu ngasih info dikit supaya flashdisk kamu yang akan dicolokin ke computer bervirus walaupun terjangkit oleh virus tapi gak akan autorun nyebar ke computer kamu.


Cobain tips ini ya? terserah mau pilih yang mana.


Matikan autoplay Windows


Cara 1


Cara mematikan autorun untuk sementara adalah tahan tombol “Shift” ketika memasukkan flash disk. Jadi autorun akan tidak bekerja untuk sementara waktu dan akan hidup lagi ketika kamu melepas tombol Shift



Cara 2



  1. Klik tombol Start >> Run kemudian ketik “regedit” (tanpa petik).

  2. Masuk ke HKEY_CURRENT _USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer.


  3. Pada kolom sebelah kanan, klik kanan “NoDriveTypeAutoRun”. Lalu klik “Modify“.


  4. Ganti isi kolom value data menjadi “ff” (tanpa petik) untuk menonaktifkan autorun pada drive. Kemudian Klik Ok.


  5. Kemudian, masuk ke HKEY_USERS\.DEFAULT\Software\Microsoft\ Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer. Lalu lakukan cara yang sama seperti sebelumnya


  6. Tutup registry editor window, lalu restart komputer.


Cara 3



  1. Buka registry editor window (sama dengan cara di atas)

  2. Masuk ke HKEY_LOCAL_MACHINE_\SYSTEM\CurrentControlSet\Services\CDRom.


  3. Lihat di kolom sebelah kanannya, klik dua kali pada “AutoRun” maka akan muncul jendela “Edit DWORD Value”.


  4. Pada jendela “Edit DWORD Value”, ganti value data menjadi “0″ untuk menonaktifkan/mematikan autorun.


  5. Restart komputer.


Post by : http://tungmung.co.cc/blog/?p=111


Comments

Popular posts from this blog

Domain Name Server (DNS), Tentang Domain

Antivirus gratis khusus Flashdisk dan Media berbasis USB

Cara Mudah Membuat Situs dengan CMS